Lelucon Afika

Afikaaa..|Iyaa...|Ada yang baru nih :$|So gue mesti kaget gitu?|

Afikaa | iya | *peluk* ternyata kamu disini nak | lo siapa? Knpa ada kamera² gini? Pergi lo semua! *afika di terhemek-mehek*

Afikaaa..┃ apa??┃ tolong maafin marwan yah..┃ -___-"

Afikaa.. | Iya.. | Ada peribahasa nih? | Apa? | Coba teruskan peribahasa berikut ini, tp awas kalo kamu jwbnya "haa jaruuk",| Iya Bu! Bersatu kita teguh... | Bertuju kita 7Icons, Bu! | GLEK! *keselek penggaris*

‎"Afikaa!!" | "Haah? Jaruuk?" | "Belom bego!!" -,-

Afikaa | iyaa ? | aku pulang dulu yaa | hlo ko -_____-

Afika | apa? | ada yg bru lho? | apa? | loe d ganti sama sutradara kontrak loe uda habis | *piso mana piso Щ(ºДºщ) | hust pergi .

Afikaa.. | iyaa | ada yang baru nih | lo siapa? |

‎"afika...." | iyaa... | "ada yang baru looh.." | "terus kenapa? masalah buat lo?" | -___-

Afikaaaa... | iyaaaa.... | dangdutan nyok wkwkwk :D | -___-

Afikaaaa | "iyaaa" | makan dulu sana ada mie ayam special tuh | "apaansih! Gue mau maafin marwan!" | -____-

Afikaaa | Pleasee jangan buat lelucon tentang gue lagi, gue uda cukup tertekan dgn keadaan seperti ini :'( | Iya.. iya. maap

Quote by Mario teguh :)

- Jika anda sedang benar, jangan terlalu berani dan bila anda sedang takut, jangan terlalu takut. Karena keseimbangan sikap adalah penentu ketepatan perjalanan kesuksesan anda.

- Anda hanya dekat dengan mereka yang anda sukai. Dan seringkali anda menghindari orang yang tidak tidak anda sukai, padahal dari dialah Anda akan mengenal sudut pandang yang baru.

- Kekuatan terbesar yang mampu mengalahkan stress adalah kemampuan memilih pikiran yang tepat. Anda akan menjadi lebih damai bila yang anda pikirkan adalah jalan keluar masalah.

- Waktu ,mengubah semua hal, kecuali kita. Kita mungkin menua dengan berjalannya waktu, tetapi belum tentu membijak. Kita-lah yang harus mengubah diri kita sendiri.

- Salah satu pengkerdilan terkejam dalam hidup adalah membiarkan pikiran yang cemerlang menjadi budak bagi tubuh yang malas, yang mendahulukan istirahat sebelum lelah.

- Kita lebih menghormati orang miskin yang berani daripada orang kaya yang penakut. Karena sebetulnya telah jelas perbedaan kualitas masa depan yang akan mereka capai.

- Yang Anda pikirkan, menentukan yang Anda lakukan. Dan yang Anda lakukan, menentukan yang Anda hasilkan. Maka ukuran dan kualitas dari pikiran Anda, menentukan ukuran dan kualitas hasil dari pekerjaan Anda.

- Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba, karena didalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil.

- Lebih mudah meneruskan apa adanya, walau pun tidak mudah hidup dalam kesulitan. Maka jangan ganggu dia yang sulit berubah, walau pun itu untuk kebaikannya sendiri. Biarkanlah dia mengutamakan yang mudah sekarang, karena dia tidak keberatan dengan kesulitannya.

- Segala yang kita lakukan tidak ada yang tidak beresiko. Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Ada beberapa panduan menyikapi resiko.

- Semua kejadian baik dan besar yang kita sebut keberhasilan itu, dicapai dengan menaiki tangga yang dibangun dari penyelesaian-penyelesaian dari rencana-rencana kita.

- Seorang pemimpin adalah pribadi biasa yang kesungguhannya tidak biasa dalam menjadikan dirinya pelayan bagi kebaikan hidup orang banyak.

- Orang lain adalah cermin. Ada dua jenis : cermin baik dan buruk. Cermin buruk, sebaik apapun diri kita, akan tetap memantulkan gambar diri yang bengkok. Itulah mengapa anda perlu bergaul dengan lingkungan yang baik.

- Kita hanya menjadi siap untuk hal-hal yang kita siapkan. Kita harus menyiapkan diri untuk menjadi pribadi yang pantas menjadi pribadi yang damai, berpengarh, dan kaya - karena pada saat kita siap - kita sudah menjadi.

- Kasih sayang itu sederhana. Tetapi, tidak sederhana perannya dalam mencantikkan kehidupan kita. Marilah kita mengikhlaskanlah diri untuk mengasihi pasangan kita sepenuhnya.

- Jalan yang Anda pilih, sangat menentukan apa yang Anda temukan dalam perjalanan itu. Pilihlah jalan yang didalamnya terletak hadiah-hadiah bagi upaya-upaya baik Anda. Maka beranikanlah diri Anda. Tuhan adalah pemangku dari semua ragu dan takut di hati Anda. Bertindaklah berani dalam ketakutan Anda. Itulah iman.